Dukung Pembangunan Rumah Subsidi di Kalsel, Kementerian PUPR Salurkan PSU Untuk 980 Rumah


Sebanyak 15 perumahan bersubsidi yang tersebar di tujuh Kabupaten / Kota di Provinsi Kalimantan Selatan telah mendapatkan bantuan prasarana, sarana dan utilitas (PSU) dari Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR. Bantuan pembangunan PSU berupa akses jalan lingkungan tersebut diharapkan dapat mendorong semangat pengembang untuk membangun rumah bersubsidi yang berkualitas serta menunjang aktifitas bagi masyarakat berpenghasilan rendah agar memiliki hunian layak.

“Kami menyalurkan bantuan PSU untuk mendorong pengembang lebih banyak membangun rumah bersubsidi. Kami ingin rumah bersubsidi masyarakat tidak hanya memiliki kualitas bangunan yang baik tapi juga lingkungan tempat tinggal yang nyaman,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto di Jakarta, Rabu (2/8/2023).

Adanya PSU dalam perumahan baik komersial maupun bersubsidi, imbuh Iwan, merupakan kelengkapan fisik yang mendukung terwujudnya perumahan yang sehat, aman, nyaman dan terjangkau. PSU jaringan jalan lingkungan ini diharapkan dapat melengkapi kebutuhan dasar fisik yakni, tempat tinggal yang layak dan berfungsi dengan baik.

Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Kalimantan II, Ir. Hujurat didampingi Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Kalimantan Selatan, Rudi Yunanto menerangkan, sebanyak 15 perumahan di Kalsel yang mendapat bantuan PSU dari pemerintah pusat ini adalah Perumahan Shalli Messi Manarap, Berkat Pesona Sungai Lulut, Fitria Jaya Residence. Selain itu, perumahan Villa Mahantas, Anisah Regency, Griya Anisah Permai II, Griya Azzam, Villa Sunny Residence, Green Sunny Estate, Berkat Pesona Karang Taruna II, Rizky Tanjung Regency Tahap II.

Berdasarkan data BP2P Kalimantan II, penyaluran bantuan PSU Tahap I dilaksanakan sejumlah wilayah diantaranya Kota Banjarmasin (152 unit), Kabupaten Banjar (248 unit), Kabupaten Barito Kuala (154 unit), Kabupaten Tanah Laut (68 unit), Kabupaten Tabalong (88 unit), Kabupaten Tanah Bumbu (217 unit), dan Kabupaten Hulu Sungai Selatan (53 unit).

“Balai P2P Kalimantan II Ditjen Perumahan Kementerian PUPR akan terus berkomitmen dalam upaya mendorong percepatan pembangunan infrastruktur di daerah penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Pembangunan Prasarana Sarana dan Utilitas (PSU) umum pada tahap I sebanyak 980 unit pengerjaan telah selesai dibangun dengan nilai anggaran Rp 7,8 Milyar menggunakan anggaran APBN tahun anggaran 2023. Dengan selesainya pembangunan PSU Tahap I kami berharap masyarakat bisa lebih nyaman tinggal di rumah bersubsidi,” harapnya.

Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Rumah Swadaya dan Rumah Umum Komersil, Wahyono menambahkan, pada tahun ini akan ada tambahan lagi bantuan PSU Tahap II untuk Kalimantan Selatan sebanyak 825 Unit.

“Tahun ini untuk tambahan pembangunan PSU Tahap II akan dilaksanakan di enam Kabupaten/Kota di Kalimantan Selatan,” terangnya. (BALAI P2P KALIMANTAN II / BAGIAN HUKUM DAN KOMUNIKASI PUBLIK DIREKTORAT JENDERAL PERUMAHAN KEMENTERIAN PUPR)