Pekerjaan Pembangunan SPAM Bintang Bano KSB Sudah Lebih 50 Persen

Balai Prasarana Permukiman Wilayah Nusa Tenggara Barat (BPPW NTB) melalui Pejabat Fungsional BPPW NTB melaksanakan pendampingan tim Direktorat Air Minum yang dipimpin langsung oleh Sub Koordinator Wasdal Bali - Nusa Tenggara Tyas Mami, dalam kegiatan Monitoring dan Evaluasi Pekerjaan Pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Kapasitas 100 liter/detik dan Jaringan Perpipaan Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Bintang Bano di Kabupaten Sumbawa Barat, Selasa (28/11/2023). 

Turut hadir pada kegiatan tersebut antara lain Dinas PUPR KSB, PERUMDA Bintang Bano KSB, Kontraktor Pelaksana PT. Cipta Crown Symbol dan Konsultan Supervisi PT. Yodya Karya (Persero) - PT. Perancang Adhinusa (KSO).

Dalam kegiatan tersebut, Tyas menekankan untuk meningkatkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lokasi jaringan distribusi dan manajemen proyek bekerja sama dengan para ahli K3 untuk merancang strategi yang efektif dan memastikan kepatuhan terhadap standar keselamatan kerja serta memperbanyak tenaga kerja guna antisipasi kondisi hujan di akhir tahun sekaligus percepatan progres proyek. 

Langkah-langkah proaktif dan inovatif diperlukan untuk meminimalkan risiko dan memastikan keberlanjutan proyek. Peningkatan K3 dapat dimulai dengan penerapan protokol keselamatan yang ketat, pelatihan intensif bagi semua pekerja yang terlibat. Selain itu, perlu adanya komunikasi yang efektif antara manajemen proyek, pengawas lapangan, dan pekerja untuk mengidentifikasi dan mengatasi potensi risiko dengan cepat.

Penggunaan peralatan pelindung diri (APD) juga harus menjadi perhatian yang serius untuk memastikan kepatuhan terhadap prosedur K3. Melalui kolaborasi antara manajemen, ahli K3, dan pekerja lapangan, peningkatan K3 di jaringan distribusi pembangunan SPAM dapat menjadi prioritas utama untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi semua yang terlibat dalam proyek tersebut.

Sementara Kepala BPPW NTB Ika Sri Rejeki mengungkapkan progres Pekerjaan Pembangunan IPA dan jaringan perpipaan SPAM Bintang Bano saat ini sudah mencapai 57?ri rencana 49?ngan deviasi positif sebesar 8%, melebihi target awal yang telah ditetapkan. Deviasi positif ini mencerminkan kemajuan yang konsisten dalam setiap tahap pembangunannya. “Tim diharapkan untuk tetap memastikan proyek berjalan sesuai jadwal yang telah ditentukan dan bisa selesai lebih awal di bulan April 2024, dimana target seharusnya bulan Juni 2024,” ungkap Ika. (BPPW NTB/ari)